Pencinta Alam
Sabtu, 7 Ogos 2010
saje2.
sayup2 angin nenghembus,
mengetar batin.
dan........
mulai itu,
bertetesan air jernih gugur ke bumi,
terleka dibuai angin syahdu,
terkedu diasak hati yaang luluh..
sepercik jernih air menyapa,
merungkai segala yang pahit terkata
Tiada ulasan:
Catat Ulasan
Catatan Terbaru
Laman utama
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan